Konfigurasi Router On Stick di Cisco Packet Tracer
Assalamualaikum Wr.Wb
Halo semuanya, kali ini saya akan membahas sedikit materi tentang "Konfigurasi Router On Stick di Cisco Packet Tracer"
A. Pengertian
B. Latar Belakang
Memahami router on stick dan cara mengkonfigurasikan di cisco packet tracer.
C. Maksud dan Tujuan
Router on a stick adalah salah satu jenis konfigurasi router yang mana
sebuah interface physical me-routing traffic antara beberapa VLAN pada
network. Router interface dikonfigurasikan untuk beroperasi sebagai link
trunk dan terhubung dengan sebuah port switch dalam mode trunk.
Memahami router on stick dan cara mengkonfigurasikan di cisco packet tracer.
Paham dan dapat mengkonfigurasikan router on stick di cisco packet tracer.
D. Alat dan Bahan
1. PC/Laptop
2. Software Cisco Packet Tracer
E. Waktu Pelaksanaan
± 15 menit
F. Pembahasan
Router on stick adalah salah satu
jenis konfigurasi router yang mana sebuah interface physical me-routing
traffic antara beberapa VLAN pada network. Router interface
dikonfigurasikan untuk beroperasi sebagai link trunk dan terhubung
dengan sebuah port switch dalam mode trunk
Router on Stick memiliki beberapa kelebihan yaitu :
1. Implementasi yang mudah
2. Tidak membutuhkan layanan layer 3 di Switch
3. Router menyediakan komunikasi antar VLAN
Router on Stick juga memiliki kelemahan yaitu :
- Di router terdapat SPOF (Single Point Of Failure) yang berarti jika ada perangkat atau kabel yang bermasalah maka jaringan akan bermasalah juga (terputus)
- Karena hanya ada 1 link dan dibagi untuk beberapa subinterface maka ada potensi tabrakan
- Latensi lebih tinggi dari layer 3 Switch, karena router masih menerima VLAN (Subinterface)
Untuk konfigurasi membuat vlan dan mengkonfigurasi vlan trunking dapat dilihat di link berikut ini cara membuat dan konfigurasi vlan trunking di cisco packet tracer
G. Langkah Kerja
Cara konfigurasi Router On Stick
1. Buat vlan 10 dan 20 di switch
2. Setelah itu daftarkan Fa0/1, Fa0/2, Fa0/6 ke vlan 10 dan Fa0/3, Fa0/4, Fa0/7
Switch(config)#int ra fa0/1-2,fa0/6
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 10
Switch(config-if-range)#ex
Switch(config)#int ra fa0/3-4,fa0/7
Switch(config-if-range)#switchport mode access
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 20
Switch(config-if-range)#ex
Switch(config)#
3. Setelah itu jadikan fa0/5 menjadi mode trunk
Switch(config)#int fa0/5
Switch(config-if)#switchport mode trunk
Switch(config-if)#ex
Switch(config)#
4. Setelah itu buat sub interfaces di fa0/0 yang berada pada router
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)#int fa0/0.10
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 10
Router(config-subif)#ip add 192.168.10.254 255.255.255.0
Router(config-subif)#ex
Router(config)#int fa0/0.20
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 20
Router(config-subif)#ip add 192.168.20.254 255.255.255.0
Router(config-subif)#ex
Router(config)#
5. Setelah itu setting IP pada PC di vlan 10 dan 20
Untuk PC yang berada di Vlan 10 , IP nya seperti di atas. IP dibedakan bagian belakangnya saja, untuk gateway isikan dengan IP yang telah kita buat di int fa0/0.10 atau sub int dari fa0/0 tadi
6. Tes ping dari PC sesama network dan hasilnya sukses
Tes ping dari PC berbeda network dan hasilnya sukses
Jika konfigurasi yang telah dilakukan benar, maka hasilnya akan sukses
H. Kesimpulan
Router on stick mempermudahkan pengguna dalam memaksimalkan fungsi cicso, bukan hanya itu, Router on Stick juga dapat menghemat biaya pengeluaran.
I. Referensi
- Training Cisco CCNA
- https://benangbolong.wordpress.com/2015/10/11/lab-3-1-router-on-stick/
Wassalamualaikum Wr. Wb.
0 Response to "Konfigurasi Router On Stick di Cisco Packet Tracer"
Posting Komentar